Giancarlo Esposito sebagai Baxter Stockman
Baxter adalah ilmuwan jenius yang dulunya bekerja untuk TCRI. Dia kemudian melakukan eksperimen yang membuatnya berhasil membuat mutagen untuk hewan-hewan di sekitarnya. Kreasinya inilah yang menciptakan para mutan.
Shamon Brown Jr. sebagai Michelangelo
Michelangelo sering dianggap si bungsu dari empat kura-kura ini dengan penutup mata berwarna kuning. Tubuhnya paling kecil dan paling konyol. Dia sangat suka pizza dengan pepperoni. Michelangelo sangat lincah dan dia bersenjatakan sepasang nunchuck.
Menghadapi pertarungan tanpa henti
Kura-kura ninja mungkin terkenal karena keahliannya dalam bela diri dan keberanian dalam menghadapi musuh, tetapi kehidupan mereka sangat penuh dengan pertempuran tanpa akhir. Selalu ada ancaman baru, baik itu dari klan Foot yang dipimpin oleh musuh bebuyutan mereka, Shredder, atau dari mutan lain yang muncul karena zat radioaktif.
Rasanya, tidak ada momen damai dalam hidup mereka. Meskipun mereka memiliki hubungan erat sebagai saudara, kehidupan sehari-harinya dipenuhi dengan kekerasan dan pertarungan. Mereka harus selalu siap menghadapi bahaya yang bisa memberikan tekanan emosional besar pada mereka sebagai individu.
Brady Noon sebagai Raphael
Raphael berbadan besar. Dia juga gampang marah dan tersulut. Warna merah yang dia pilih sudah melambangkan sifatnya yang mudah meledak dan penuh semangat. Kura-kura mutan ini sangat kuat dan bersenjatakan trisula.
Nicolas Cantu sebagai Leonardo
Leonardo mengambil peran sebagai pemimpin Kura-Kura Ninja (KKN). Dia sangat bertanggung jawab dan berani. Dia selalu berusaha mencegah saudara-saudaranya terlibat masalah dan tak segan melindungi mereka. Leonardo memakai penutup mata biru dan bersenjatakan dua bilah pedang.
Ayo Edebiri sebagai April O’Neil
, April adalah cewek muda berusia 20-an yang berprofesi sebagai reporter Channel 6. Tapi, di film ini, April digambarkan sebagai cewek remaja. Dia masih duduk di bangku SMA dan berusaha menjadi seorang jurnalis. Dia membantu Kura-Kura Ninja untuk melumpuhkan Superfly.
Bisnis.com, JAKARTA – Kisah petualangan empat kura-kura ninja bertopeng kembali menyapa penggemar tahun ini. Waralaba film animasi Teenage Mutant Ninja Turtles yang keenam ini akan tayang di bioskop mulai 2 Agustus.
Sebagai salah satu waralaba film animasi yang sukses, Teenage Mutant Ninja Turtles atau yang sering disingkat TMNT memiliki popularitas yang tinggi dengan penggemar yang berasal segala usia. Kali ini, Leonardo, Raphael, Donatello, dan Michelangelo akan hadir dengan petualangan baru.
TMNT: Mutant Mayhem menjadi film keenam dalam waralaba adaptasi film ini yang tayang pada 2023. Film ini diproduksi oleh Nickelodeon Movies bersama Point Grey Pictures. Jeff Rowe (sutradara Gravity Falls, Disenchantment) dan Kyle Spears menjadi sutradaranya.
Dalam TMNT: Mutant Mayhem, Leonardo (pengisi suara Nicolas Cantu), Raphael (Bradie Noon), Donatello (Micah Abbey), dan Michelangelo (Shamon Brown Jr.) akan menunjukkan kisah baru dari petualangan mereka sebagai ninja. Seth Rogen, salah satu produser mengatakan bahwa film kali ini lebih berfokus pada sisi “remaja” keempat tokoh tersebut.
Keempat kura-kura mutan diceritakan memiliki ikatan persaudaraan yang erat, dengan ciri khas semangat dan kesukaan mereka pada pizza. Di samping itu, mereka tinggal bersama Splinter (Jackie Chan), tikus mutan yang menjadi guru sekaligus ayah angkat mereka.
Dikisahkan keempat kura-kura ini sudah lama hidup bersembunyi di selokan, jauh dari manusia. Namun, suatu hari mereka ingin memasuki dunia manusia di kota New York, terutama kehidupan remaja manusia.
Mereka berencana untuk memenangkan hati warga kota New York dan membuat warga New York menerima mereka sebagai remaja. Untuk itu, mereka menggunakan keahlian yang akrab bagi keempatnya: aksi heroik ninja.
Leonardo dan ketiga saudaranya akan menjadi sosok pendatang di kalangan pahlawan kota dan harus membuktikan kebolehan mereka. Mereka akan menghadapi sindikat kejahatan terkenal. Dalam film ini, penjahat yang menghalangi para kura-kura juga adalah mutan, seperti yang diindikasikan judul.
Dalam petualangan ini, Leonardo dkk. akan bertemu dengan manusia yang kelak menjadi teman mereka, April O’Neil (Ayo Debri). April akan membantu mereka melawan para musuh.
Beberapa tokoh musuh yang terlihat dalam cuplikan YouTube adalah Bebop (Seth Rogen), Rocksteady (John Cena), Genghis Frog (Hannibal Buress), Leatherhead (Rose Byrne), Superfly (Ice Cube), Ray Fillet (Post Malone), Mondo Gecko (Paul Rudd), Chyntia Utrom (Maya Rudolph), Wingnut (Natasia Demetriou), dan Baxter Stockman (Giancarlo Esposito).
Ketidakhadiran figur ibu
Salah satu fakta menyedihkan yang jarang disadari oleh banyak penggemar adalah ketidakhadiran figur ibu dalam kehidupan kura-kura ninja. Mereka hanya dibesarkan oleh Splinter, yang berperan sebagai figur ayah sekaligus guru.
Dalam beberapa cerita, kita melihat mereka merindukan kehidupan yang lebih normal, dengan keluarga yang utuh dan kesempatan untuk menjalani masa kecil yang biasa. Meskipun hubungan mereka dengan Splinter sangat dekat, ada elemen keluarga yang hilang dalam kehidupan dan hal tersebut membuat kisahnya makin tragis.
Meskipun film Teenage Mutant Ninja Turtles adalah salah satu waralaba yang sangat populer dengan cerita petualangan penuh aksi dan humor, ada banyak aspek sedih yang tersembunyi. Sebagai penonton, sudahkah kamu menyadari hal tersebut?
Baca Juga: 8 Kreasi Buatan Tangan Teenage Mutant Ninja Turtles, Beragam!
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Paramount Pictures mengumumkan, film Kura-kura Ninja terbaru yang berjudul Teenage Mutant Ninja Turtles: Mutant Mayhem akan tayang di bioskop pada tahun 2023.
Jeff Rowe, Sutradara film tersebut dan dibantu Kyler Spears, serta Seth Rogen, Evan Goldberg dan James Weaver, Produser. Sementara “Teenage Mutant Ninja Turtles: Mutant Mayhem” diproduksi Point Grey Pictures bersama Nickelodeon Animation Studio dan didistribusikan Paramount Pictures.
Seth Rogen salah satu Produser mengatakan, pemeran utama dalam film terbaru itu akan mengangkat aspek remaja.
Sebagai informasi, di Indonesia film “Teenage Mutant Ninja Turtles” atau yang dikenal “Kura-Kura Ninja” telah hadir sejak tahun 1980-an dalam bentuk komik. Sejak itu, kisah para remaja mutan ini diadaptasi dalam bentuk kartun, film dan gim video. (ant/des)
Liputan6.com, Jakarta - Teenage Mutant Ninja Turtles atau yang di Indonesia dikenal sebagai Kura-kura Ninja, telah menghiasi dunia hiburan di seluruh penjuru bumi. Berawal dari komik, franchise ini langsung merambah ke dunia kartun hingga film layar lebar.
Membahas film-film yang telah tiba di bioskop, Teenage Mutant Ninja Turtles setidaknya telah memiliki enam seri, termasuk film yang tengah tayang di bioskop saat ini, Teenage Mutant Ninja Turtles: Out of the Shadows.
Sejak film pertama ditayangkan pada 1990-an, banyak perbedaan ketimbang seri komik dan animasi yang sempat muncul di era tahun 1980-an. Ternyata, tak semua penggemar kartun dan komik menerima perbedaan itu.
Banyak yang menganggap tampilan para Kura-kura Ninja dan juga antagonisnya kurang bisa dinikmati. Bahkan kuartet kura-kura dianggap terlalu konyol dan kurang atraktif pada saat beradegan laga.
Seiring berkembangnya teknologi di dunia sinema, dibuatlah sebuah film animasi berjudul TMNT yang rilis tahun 2007. Sayangnya, film tersebut juga tak bergaung di box office.
Hingga pada akhirnya, Paramount Pictures berhasil menuntaskan rasa gemas fans dengan merilis daur ulang Teenage Mutant Ninja Turtles yang dimulai pada 2014 lalu. Kesuksesannya di box office, membuahkan Teenage Mutant Ninja Turtles: Out of the Shadows sebagai sekuel.Sayangnya, tak sedikit yang mengritik pedas kedua film baru tersebut.
Pedasnya kritikan demi kritikan untuk film ini, membuat timbulnya anggapan bahwa Teenage Mutant Ninja Turtles sangat sulit untuk membuat gebrakan di kalangan pengamat dan sebagian besar penonton.
Lalu, apa ya kira-kira yang membuat franchise film Kura-kura Ninja selalu terlihat lemah dan kurang digemari? Berikut daftar keluhan yang kerap mampir dalam film ini.
Belanja di App banyak untungnya:
Seth Rogen sebagai Bebop
Bebop merupakan babi hutan mutan. Di cerita asli
, dia merupakan anak buah Shredder. Di film ini, karena Shredder belum diperkenalkan, dia tetap menjadi antagonis minor dengan menjadi anak buah Superfly. Dia teman dekat Rocksteady.
Film Teenage Mutant Ninja Turtles (TMNT), atau yang lebih dikenal sebagai kura-kura ninja di Indonesia, adalah salah satu franchise film, komik, dan serial animasi yang ikonik. Karakter empat kura-kura mutan yakni Leonardo, Donatello, Raphael, dan Michelangelo, yang menjadi pahlawan ini sudah menjadi bagian dari budaya pop dunia sejak pertama kali muncul pada tahun 1984.
Namun, di balik kisah penuh aksi dan humor mereka, ada beberapa fakta sedih yang jarang diketahui para penggemar. Berikut adalah lima fakta sedih tentang kura-kura ninja yang mungkin belum kamu ketahui.
Jackie Chan Sebagai Splinter
Splinter merupakan sosok ayah bagi Leonardo dkk. Tikus mutan ini menemukan keempat kura-kura itu dan merawat mereka seperti anaknya sendiri. Dia melatih mereka dengan ninjutsu yang, di film ini, dia pelajari dari video film Jackie Chan, yang sebenarnya adalah praktisi kung fu.